⠿
◀
▶
⛶
☰
AUTO: OFF
LOOP: OFF
👁️ 13
1 / 1
Navigasi
◀
▶
/
↑
↓
pindah slide •
Space
lanjut
Home
/
End
lompat •
F
fullscreen •
O
overview
A
auto ON/OFF •
Shift
+
A
atur detik •
L
loop ON/OFF
Fisika Kelas 7 SMP — Gaya dan Gerak
Ringkasan materi: jenis-jenis gaya, hukum Newton, dan contoh sehari-hari
Tujuan Pembelajaran
Memahami konsep gaya dan gerak sederhana
Mengidentifikasi jenis-jenis gaya dalam kehidupan sehari-hari
Mengaplikasikan hukum Newton untuk menjelaskan gerak
Apa itu Gaya dan Gerak?
Gaya: dorongan atau tarikan yang dapat mengubah gerak benda
Gerak: perubahan posisi benda terhadap waktu
Interaksi gaya ↔ perubahan kecepatan atau bentuk
Besaran terkait
Gaya (N, newton)
Massa (kg) ≠ berat
Percepatan (m/s²) — hub. utama: F = m·a
Jenis-jenis Gaya — Kontak
Gaya normal (sudut permukaan menyangga benda)
Gaya gesek (menghambat gerak): statis & kinetik
Gaya tegangan (tali) dan gaya elastis (pegas)
Jenis-jenis Gaya — Tak Kontak
Gravitasi: gaya tarik antara massa (menyebabkan berat)
Gaya magnetik dan listrik (interaksi jarak jauh)
Massa vs Berat
Massa: jumlah materi (kg), tetap di mana saja
Berat: gaya gravitasi pada massa (N) — W = m·g
Perbedaan penting saat menyelesaikan soal dan pengukuran
Gaya Gesek: Sifat & Contoh
Gesek statis: mencegah gerak awal
Gesek kinetik: melawan gerak saat sudah bergerak
Dipengaruhi permukaan dan normal
Gaya Tegangan & Elastis
Tegangan pada tali: menarik sepanjang arah tali
Gaya elastis: pemulihan bentuk (Hukum Hooke untuk pegas)
Contoh: menarik tali pada ayunan, melenturkan pegas
Resultan Gaya & Keseimbangan
Resultan = jumlah vektor semua gaya
Gaya seimbang → resultan = 0 → benda tetap atau gerak lurus beraturan
Gaya tak seimbang → menyebabkan percepatan
Hukum Newton I — Kelembaman
Benda cenderung mempertahankan keadaan diam atau bergerak lurus beraturan
Perubahan keadaan memerlukan gaya netto
Contoh: penumpang terdorong saat mobil rem mendadak
Hukum Newton II — F = m·a
Percepatan sebanding dengan gaya netto, berbanding terbalik dengan massa
Rumus praktis: F (N) = m (kg) × a (m/s²)
Contoh cepat: m=2 kg, a=3 m/s² → F = 6 N
Hukum Newton III — Aksi & Reaksi
Setiap aksi ada reaksi sama besar dan berlawanan arah
Terapkan pada interaksi: dorong dinding, langkah ke depan
Contoh: roket mendorong gas ke belakang → dorongan ke depan
Diagram Benda Bebas (Free-Body Diagram)
Gambarkan gaya-gaya yang bekerja pada benda
Gunakan panah untuk arah & besarnya relatif
Penting untuk menuliskan gaya normal, berat, gesek, tegangan
Gerak Lurus & Percepatan
Gerak lurus berubah ketika ada percepatan
Percepatan positif/negatif tergantung arah gaya
Contoh sederhana: sepeda yang digowes (akselerasi) dan rem (deselerasi)
Contoh dalam Kehidupan Sehari-hari
Berjalan (aksi-reaksi dan gaya gesek)
Rem mobil (percepatan negatif, gesek)
Bola jatuh (gravitasi) dan ayunan (tegangan & gravitasi)
Contoh Soal singkat
Benda m=5 kg diberi gaya 10 N → a = ? (a = 10/5 = 2 m/s²)
Jika gaya gesek 3 N berlawanan, hasil a = (10-3)/5 = 1.4 m/s²
Kegiatan Praktikum (Kurikulum Merdeka)
Uji gaya gesek: menggeser kotak pada berbagai permukaan
Uji F = m·a: mendorong kereta mainan dengan gaya terukur
Pengamatan ayunan untuk memahami tegangan dan gravitasi
Penilaian & Kompetensi (KTSP & Merdeka)
Kompetensi: menjelaskan konsep gaya, hukum Newton, dan menerapkannya
Penilaian: kuis konsep, laporan praktikum sederhana, observasi
Sinkronisasi silabus: kegiatan eksplorasi, bernalar, berkreasi
Referensi Singkat
Silabus Fisika KTSP (relevan: kompetensi dasar gaya & gerak)
Kurikulum Merdeka — modul dan projek terkait fenomena gaya
Sumber gambar: koleksi bebas pakai (mis. Unsplash)